Selamat Hari Raya Idul Adha 1429 H "Mohon Maaf Lahir dan Batin" Ali Shahab: Desember 2008

01 Desember 2008

Selamat Datang Bulan Haji 1429 H


Selamat Datang Bulan Haji 1429 H

Bersamaan dengan tenggelamnya matahari 29 Syawal 1429 H di ufuk barat, 01 Dzul-Qaidah telah datang. Bulan yang dimuliakan oleh Allah swt dalam kitab suci-Nya. Di dalamnya banyak keutamaan, amalan dan doa.

Di bulan yang mulia ini kita doakan saudara kita, kerabat dan sahabat kita yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini, semoga Allah swt mengkaruniakan kepada mereka kesehatan dan keselamatan, menjaga mereka dari segala rintangan dan hambatan, dijauhkan dari hal-hal yang ditakutkan dan dikhawatirkan. 

Ya Allah, berkahilah para jemaah haji dan para peziarah dalam bekal dan nafkah Sempurnakan haji dan umroh yang Engkau tetapkan bagi mereka dengan karunia dan rahmat-Mu. Wahai Yang Maha Pengasih dari semua yang mengasihi. 

Bagi saudara-saudara kita yang belum diberi kesempatan untuk menunaikan haji dan bertamu ke rumah-Nya yang mulia, semoga dengan munajat para pengharap mereka diberi kesempatan di tahun berikutnya.
Amin ya Rabbal `alamin.

01 Dzul-Qaidah 1428 H bertepatan 11 November 2007 M.
Bulan Dzul Qa`idah adalah salah satu bulan haji yang dimuliakan oleh Allah swt dan disebutkan di dalam Al-Qu'an: "Musim haji adalah  beberapa bulan yang dimaklumi, barangsiapa yang menetapkan niatnya di bulan-bulan itu untuk melaksanakan haji, maka ia tidak boleh 
rafats, tidak boleh melakukan kefasikan dan mujadalah …" (Al-Baqarah: 197).

Sayyid Ibnu Thawus mengatakan bahwa dalam suatu suatu hadis dikatakan bulan Dzul Qa`idah adalah bulan dikabulkannya doa, khususnya bagi orang yang sedang berada dalam kesulitan. 

Rasullullah saw bersabda: "Tanggal satu bulan Dzul Qaidah memiliki banyak keutamaan. Barangsiapa yang melakukan shalat sunnah di dalamnya, taubatnya diterima, dosa-dosanya diampuni, musuh-musuhnya ridha pada hari Kiamat, matinya dalam keadaan beriman, agamanya tidak dicabut darinya, kuburnya diluaskan dan diterangkan, kedua orang tuanya diridhai dan dosanya diampuni oleh Allah, rizkinya diluaskan, zakrakatil mautnya dikasihi oleh Malaikat dan ruhnya dicabut dari jasadnya dengan mudah." 

Dalam suatu hadis dikatakan: "Barangsiapa yang memohon hajatnya kepada Allah pada malam ini, Dia memberi hajat yang dimohonnya." 

Barngsiapa yang ingin memperoleh keutamaan bulan ini, maka hendaknya melakukan amalan-amalan yang disunnahkan di bulan yang mulia ini.

Diantara amalan di bulan Dzul-Qaidah adalah Mandi sunnah pada hari pertama, kemudian berwudhu' dan melakukan shalat sunnah empat rakaat. Caranya: setiap rakaat sesudah Fatihah, membaca Surat Al-Ikhlas (3 kali), An-Nas (3 kali) dan Al-Falaq (sekali). Sesudah 
shalat membaca Istighfar (70 kali), kemudian membaca:

Lâ Hawla walâ quwwata illâ billâhil `aliyil `azhîm. 
Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah Yang Maha Tinggi dan 
Maha Agung.

Yâ `Azîzu yâ Ghaffâru. Ighfirlî dzunûbî wa dzunûba jamî`il mu'mîna wal mu'minât. Fainnahu lâ yaghfirudz dzunûba illâ Anta.
.
Wahai Yang Maha Mulia, wahai Yang Maha Pengampun, ampuni dosa-dosaku dan dosa-dosa mukminin dan mukminat, tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. (Mafatihul Jinan, bab 2, pasal 4)

Amalan dan doa di bulan Dzul-Qaidah tidak hanya diamalkan oleh orang-orang yang akan menunaikan Ibadah haji, tetapi juga oleh kita semua. 
Semoga dengan mengamalkan Amalan ini kita diberi kesempatan dan 
kemampuan oleh Allah swt untuk melaksanakan haji di tahun mendatang. 
Amin Ya Rabbal 'alamin.

Baca Selengkapnya»»